Cerita Indonesia

Cerita seru Indonesia berdasarkan sudut pandang penulis yang lahir dan bangga sebagai anak Indonesia.

Belajar

Kewajiban dan Kebutuhan Manusia untuk belajar tentang berbagai studi menarik bagi penulis, semoga kalian juga tertarik.

Pemrograman

Ilmu yang menarik dan sangat berguna bagi kehidupan komputasi penulis dan kalian semua.

Tutorial

Semua hal menarik dalam hidup yang perlu dilakukan dengan hati-hati dan diperlukan wawasan agar dapat melakukan sesuatu dengan mudah.

Resep

Hobi penulis dan ketertarikan penulis akan resep-resep ibu yang sangat lezat.

Faktor-faktor Penyebab Kemiskinan

Faktor-faktor Penyebab Kemiskinan

Pada suatu waktu, teman-teman mungkin pernah bertanya, sebenarnya apa sih penyebab kemiskinan? dan kalo sudah tau penyebabnya tentu kita bisa menyelesaikannya. Barangkali itu pemikiran sederhana namun sangat bermakna, karena pertanyaan itu timbul saat kita semua merasa ingin berkontribusi dalam kehidupan masyarakat, rasanya kita ingin semua orang hidup damai dan berkecukupan. Nah berikut disajikan faktor-faktor penyebab kemiskinan yang dapat mengobati rasa penasaran teman-teman akan hal tersebut. Dikutip dari Jurnal Itang berjudul Faktor-faktor penyebab kemiskinan disimpulkan bahwa faktor-faktor penyebab kemiskinan diantaranya :
1).Pendidikan yang Rendah.
Tingkat pendidikan yang rendah menyebabkan seseorang kurang mempunyai keterampilan tertentu yang diperlukan dalam kehidupannya. Keterbatasan pendidikan atau keterampilan yang dimiliki seseorang menyebabkan keterbatasan kemampuan seseorang untuk masuk dalam dunia kerja.
2).Malas Bekerja.
Adanya sikap malas (bersikap pasif atau bersandar pada nasib) menyebabkan Seseorang bersikap acuh tak acuh dan tidak bergairah untuk Bekerja.
3).Keterbatasan Sumber Alam.
Suatu masyarakat akan Dilanda kemiskinan apabila sumber alamnya tidak lagi Memberikan keuntungan bagi kehidupan mereka. Hal ini sering Dikatakan masyarakat itu miskin karena sumberdaya alamnya Miskin.
4). Terbatasnya Lapangan Kerja.
Keterbatasan lapangan Kerja akan membawa konsekuensi kemiskinan bagi masyarakat. Secara ideal seseorang harus mampu menciptakan lapangan kerja Baru sedangkan secara faktual hal tersebut sangat kecil Kemungkinanya bagi masyarakat miskin karena keterbatasan Modal dan keterampilan.
5). Keterbatasan Modal.
Seseorang Miskin sebab mereka tidak mempunyai modal untuk melengkapi Alat maupun bahan dalam rangka menerapkan keterampilan yang Mereka miliki dengan suatu tujuan untuk memperoleh Penghasilan.
6. Beban Keluarga.
Seseorang yang mempunyai Anggota keluarga banyak apabila tidak diimbangi dengan usaha Peningakatan pendapatan akan menimbulkan kemiskinan karena Semakin banyak anggota keluarga akan semakin meningkat Tuntutan atau beban untuk hidup yang harus dipenuhi.

Faktor faktor penyebab kemiskinan dari hasil penelitian, diantaranya :

a. Tingkat Pendidikan Yang Ditamatkan Penduduk (EDU)
Hasil penelitian Cameron (2000:175-176) tentang kemiskinan di Jawa yang menyimpulkan bahwa pengurangan kemis-kinan diasosiasikan dengan meningkatnya pencapaian pendidikan dan peningkatan penda-patan dari tenaga kerja terdidik. Hasil penelitian lain yang berbeda dengan penelitian ini adalah hasil penelitian Niskanen (1996:1-16) menunjukkan kemiskinan di AS menurun seiring meningkatnya pendidikan penduduk. Hasil penelitian Balisacan et.al (2003:329-351) menunjukkan bahwa tingkat pendidikan mempengaruhi kemiskinan. Dalam hal ini persentase orang dewasa yang bisa membaca dan menulis mempengaruhi pengurangan kemiskinan sebesar 0,129%.
b. Pendapatan Per kapita Penduduk (PC)
Hasil penelitian Iradian (2005:1-39)25 yang dilakukan pada 82 negara untuk tahun 1965-2003. Hasil penelitian-nya menunjukkan bahwa tingginya pertumbuhan pendapatan per kapita tidak akan terlalu berdampak apabila tidak disertai dengan perbaikan dalam hal distribusi pendapatan. Peru-bahan pendapatan per kapita mempunyai pengaruh yang negatif terhadap kemiskinan. Hasil penelitian ini mengisyaratkan bahwa peningkatan pendapatan per kapita dan pertumbuhan ekonomi yang telah dicapai oleh Indonesia hanya dinikmati oleh sebagian kecil penduduk. Sementara sebagian besar penduduk yang saat ini hidup dalam kemiskinan tidak menikmati capai tersebut. Dengan kata lain meskipun ekonomi tumbuh dengan baik, tetapi mereka tetap berada dalam kemiskinan.
Namun demikian hasil penelitian ini berlawan dengan hasil peneltian Balisacan et.al (2003:329-351)27 yang menunjukkan bahwa partumbuhan ekonomi mempengaruhi kemiskinan. Dalam hal ini pendapatan (standar hidup) orang miskin akan meningkat 7,74% sejalan dengan kenaikan 10% pendapatan pada tingkat kabupaten/kotamadya. Selain itu hasil penelitian Niskanen (1996:1-16) menunjukkan kemiskinan di AS menurun seiring meningkatnya penda-patan per kapita
c. Rasio Ketergantungan Penduduk
Hasil penelitian Knowles (2002:1) menyatakan bahwa meningkatnya rasio ketergantungan akan meningkatkan proporsi populasi yang hidup dalam kemiskinan. Angka kelahiran yang tinggi berimplikasi pada tingginya rasio ketergantungan. Negara-negara berkembang di Asia yang sukses mengurangi angka kelahiran, maka rasio ketergantungannya relatif rendah. Selain itu juga hasil penelitian Islam (2003:1-15) yang dilakukan di 23 negara berkembang menunjukkan hasil yang sama yaitu kemiskinan akan meningkat seiring dengan meningkatnya rasio ketergantungan. Word Bank (1978) menyatakan penyebab kemiskinan adalah adanya ledakan penduduk (population growth) yang tidak terkendali karena ledakan penduduk akan menyebabkan rasio ketergantungan (dependency ratio) yang tinggi.
d. Pertumbuhan Ekonomi (GRW)
Hasil penelitian World Bank (1990); Fields & Jakobson (1989); Ravallion (1995) dalam Tambunan (2001:75) menyatakan bahwa tidak ada korelasi antara pertumbuhan ekonomi dengan tingkat kemiskinan. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak mampu mengurangi munculnya kemiskinan. Karena pertumbuhan ekonomi yang tinggi (growth oriented) justru hanya memicu munculnya kesenjangan pendapatan dan in-equality.
Pertumbuhan ekonomi yang tinggi yang selama ini dicapai oleh Indonesia ternyata tidak mampu mengurangi faktor penyebab kemiskinan. Kenaikan pertumbuhan ekonomi tersebut hanya bisa dinikmati oleh sebagian kecil orang di Indonesia. Efeknya akan memuncul-kan kemiskinan struktural dimana pertumbuhan ekonomi yang tinggi hanya bisa dinikmati oleh sebagian kecil orang kaya, sementara bagian terbesar masyarakat yang tetap miskin. Keadaan ini sesuai dengan teori “trade off between growth and equity” yang menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi yang tinggi akan menimbulkan ketimpangan yang semakin besar dalam pembagian pendapatan atau makin tidak merata, dan sebaliknya upaya pemerataan dapat terwujud dalam pertum-buhan ekonomi yang rendah (Todaro, 2000:206).
Sebaliknya hasil penelitian ini berlawanan dengan pernyataan Bourguignon (2004:3-5) yang menjelaskan hubungan langsung yang mungkin terbentuk antara pembangunan, pertumbuhan dan distribusi pendapatan melalui teorinya “poverty-growth-inequality triangle”. Ia menya-takan bahwa pengurangan kemiskinan di suatu negara dan di waktu tertentu ditentukan secara penuh oleh tingkat pertumbuhan ekonomi dan perubahan distribusi pendapatan. Hubungan ini sesuai dengan teori “tricle down effect” dimana bila ekonomi tumbuh, maka secara otomatis akan terjadi pemerataan hasil-hasil pemba-ngunan atau “perembesan” ke bawah sehingga hasil-hasil pembangunan dapat dinikmati oleh kelompok miskin. Dengan demikian kaum miskin dapat keluar dari kemiskinannya.
e. Persentase Tenaga Kerja Di Sektor Pertanian (TKP)
Hasil penelitian Booth (2000:73-104) yang menunjukkan bahwa kemiskinan di pedesaan di Indonesia dapat berkurang dengan meningkatkan nilai tambah hasil pertanian. Sehingga pembangunan pedesaan dan pertanian, dimana ada kenaikkan produktivitas per hektar atau pada rumah tangga.
Namun, hasil penelitian Islam (2003:1-15) yang dilakukan di 23 negara berkembang menunjukkan kemiskinan akan mening-kat seiring dengan meningkatnya persentase tenaga kerja di sektor pertanian. Hal yang sama juga dinyatakan oleh Skoufias (2000) yang menyatakan bahwa konsumsi tenaga kerja sektor industri lebih besar dari konsumsi tenaga kerja sektor pertanian. Fakta ini secara tidak langsung menunjukkan bahwa produktivitas tenaga kerja usaha kecil yang bergerak di sektor pertanian lebih rendah jika dibandingkan dengan produktifitas tenaga kerja usaha kecil yang bergerak di sektor industri.
f. Persentase Tenaga Kerja Disektor Industri (TKI)
Hasil penelitian Cameron (2000:175-176) menyatakan bahwa pengurangan kemiskinan di Jawa diasosiasikan dengan meningkatnya penigkatan pendapatan dari tenaga kerja terdidik dan pendapatan yang didapat pekerja di luar pertanian (sektor industri). Penelitian lain yang sejalan dengan penelitian ini adalah penelitian Islam (2003:1-15) yang dilakukan di 23 negara berkembang juga menunjukkan kemiskinan dapat berkurang seiring dengan meningkatnya persentase tenaga kerja di sektor industri.

Sumber : Itang.(2015).Faktor Faktor Penyebab Kemiskinan. Jurnal Keislaman, Kemasyarakaan dan Kebudayaan Vol. 16 No. 1 Januari-Juni 2015

Rekomendasi dan Tips Belajar Investasi Saham dari Nol yang Lengkap dan Gratis

Rekomendasi dan Tips Belajar Investasi Saham dari Nol yang Lengkap dan Gratis

Secara umum, pengertian dari investasi adalah penanaman aset atau dana oleh sebuah perusahaan atau perorangan. Penanaman dana ini untuk jangka waktu tertentu demi memperoleh imbal balik yang lebih besar di masa depan (dengan analisis yang tepat). Instrumen investasi ada bermacam-macam dengan tingkat pengembalian yang berbeda-beda. Saham merupakan salah satu instrumen investasi yang diyakini dapat memberikan imbal hasil yang relatif tinggi di masa depan. Investasi Saham sangat penting dilakukan sejak muda karena merupakan bagian plan hidup yang sangat menjanjikan di masa depan jika dilakukan dengan benar. Berikut beberapa alasan pentingnya Investasi Saham dilansir dari laman ajaib.co.id :
-Keuntungan Tinggi dan Profit yang Maksimal (Jika dilakukan dengan analisis yang tepat)
-Investasi Jangka Panjang untuk Masa Depan
-Modal Relatif Kecil (Harga saham bisa sangat murah mulai dari Rp.5000 hingga Puluhan juta)
-Cara Bertransaksi Mudah
-Waktunya Fleksibel (Mengikuti Waktu Pasar Saham dan kita cukup mempertimbangkan waktu beli dan jual yang tepat)
-Sifatnya Transparan dan Likuid
-Aman Karena Dijamin Pemerintah (Sekuritas Resmi bukan abal-abal yang viral)
1. Mulai mengenal sekuritas dan Jual Beli Saham dari Channel Youtube Raditya Dika 
Pada channel ini yang diperkenalkan adalah sekuritas Ipot namun teman-teman dapat menyesuaikan kondisi teman-teman yang sedang tertarik atau sudah menggunakan sekuritas lain, itu tidak masalah karena istilah yang digunakan tetap sama tinggal menyesuaikan penggunaan tool aplikasi nya saja, dan terdapat perbedaan fee pada setiap sekuritas. Link youtubenya :  Gini_Lho_Cara_Beli_Saham
2. Teori Dasar dan Analisis Investasi Saham dari Channel Youtube Andy Senjaya 
Pada channel ini kalian akan dijelaskan mulai dari memahami apa itu saham hingga pentingnya melakukan analisis teknikal dan fundamental yang tepat sebelum membeli/menjual saham. Terdapat 24 Video dalam playlist kelas trading si koko saham (SKS) yang dapat kalian simak secara gratis. Link youtubenya : Belajar_Saham_Dari_0
Penting sekali dalam mempelajari saham, setidaknya teman-teman sudah memiliki sekuritas/sudah install aplikasi sekuritas sebagai sarana transaksi jual beli saham, karena hal ini sangat membantu teman-teman dalam memahami pembelajaran investasi saham dari nol. Jadi tidak hanya mendengar dan melihat teori tetapi langsung mencoba sendiri.
Artikel ini saya tujukan kepada teman-teman yang sedang berusaha dan ingin memulai berinvestasi saham, dan rekomendasi tersebut berdasar dari pengalaman penulis yang sejak 2019 terus belajar terkait investasi saham, menurut saya rekomendasi ini cukup bagi teman-teman pemula untuk memahami investasi saham dan memulai bertransaksi saham. selanjutnya teman-teman dapat mencari secara mandiri masalah yang ditemui selanjutnya melalui berbagai buku ataupun platform. Berikut beberapa tips dari penulis dalam belajar investasi saham :
1. Rajin dan Jangan Bosan Belajar
2. Ikuti banyak forum yang sering diskusi saham (contoh : grup investasi saham di telegram)
3. Segera searching istilah-istilah yang tidak dipahami
4. Coba pahami analisis orang lain yang sering ditemui di media sosial
5. JANGAN pernah terpancing untuk membeli/menjual saham berdasarkan saran orang lain apalagi bersumber dari Influencer (Kecuali jika kalian memang punya hubungan kerja dengan Ahli Analisis Saham yang jelas)
6. Beli dan Jual Saham harus Berdasarkan Analisis Teknikal dan Fundamental yang telah kalian lakukan sendiri dengan penuh Dasar Keilmuan dan Data yang Jelas
7. Berpikir Investasi bukan Instan
8. Jangan Pernah berhenti belajar (Ini sangat penting dalam perjalanan investasi, karena akan muncul masalah baru yang harus diselesaikan dengan Ilmu baru, sehingga kalian akan menjadi investor yang lebih baik dan semakin bijak)
9. Selalu waspada, bertanggung jawab dan jangan lupa berdoa

Biasanya hal yang akan kalian rasakan saat pertama kali menerima keuntungan Investasi adalah berkhayal akan langsung menjadi sultan, padahal dalam perjalanannya banyak hal yang harus dipelajari dari situasi ekonomi global dan nasional, financial market dan real market harus terus dipantau.
"Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi"
Terima Kasih telah membaca, semoga bermanfaat, jika ada pertanyaan, saran, dan kritik silakan berikan komentarnya, feedback kalian sangat berarti bagi pengembangan blog ini dan diri penulis, healing for everyone, see you...

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank BRI Menggunakan Aplikasi Brimo Super Praktis

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank BRI (Aplikasi Brimo)

Seiring perkembangan zaman penggunaan uang fisik sebagai alat transaksi semakin berkurang karena dianggap lebih efisien, bayak sekali platform dompet digital bermunculan, dan pembayaran digital pun semakin marak digunakan sehingga penggunaan uang tunai mulai ditinggalkan, namun tidak dapat dipungkiri dalam beberapa transaksi kita tetap memerlukan uang tunai, sebagai akibat belum meratanya informasi dan literasi terkait uang digital dan pembayaran digital contohnya pasar tradisional dan pedagang kecil.
Pada masa ini, hampir semua orang menyimpan uang didalam bank, sehingga teman-teman mungkin tidak asing lagi dalam melakukan penarikan tunai melalui ATM namun biasanya kita melakukan tarik tunai menggunakan kartu ATM. Nah seiring perkembangan teknologi, BRI akan memaksimalkan transaksi cardless (tanpa kartu) dan dialihkan menggunakan aplikasi BRIMO, maka penting bagi teman-teman untuk mengetahui bagaimana melakukan Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank BRI melalui Aplikasi BRIMO, Berikut cara melakukan tarik tunai tanpa kartu di ATM BRI :
1. Carilah ATM BRI terdekat yang dapat digunakan untuk Tarik Tunai 
2. Siapkan Aplikasi BRIMO yang telah siap digunakan
3. Pilih Menu pada Halaman Utama Transaksi Tanpa Kartu biasanya pada pojok kiri bawah layar
4. Pilih Menu Tarik Tunai/Penarikan Tunai
5. Masukkan 6 digit kode penarikan yang sudah anda dapatkan pada aplikasi BRIMO
6. Masukkan Nomor Handphone yang digunakan pada BRIMO
7. Silakan ambil uang anda, pastikan jumlah uang yang anda tarik sesuai dengan yang anda inginkan
Penarikan Tunai Tanpa Kartu ini juga menjadi solusi bagi teman-teman yang kartunya sudah usang dan tidak terbaca lagi oleh ATM. Terima kasih telah membaca, semoga bermanfaat, jika ada pertanyaan, saran dan kritik silakan tinggalkan komentar, see you guyss.....

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia Tahun 2022 dan Perbandingannya dengan Negara Lain

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia Tahun 2022

Indeks Pembangunan Manusia (IPM)/Human Development Index (HDI) adalah Indeks untuk mengukur capaian pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup. Sebagai ukuran kualitas hidup, IPM dibangun melalui pendekatan tiga dimensi dasar. Dimensi tersebut mencakup umur panjang dan sehat, pengetahuan, dan kehidupan yang layak. Indikator yang digunakan adalah Umur Harapan Hidup (UHH), agregasi Rata-rata Lama Sekolah (RLS), Harapan Lama Sekolah (HLS), angka Produk Nasional Bruto (PNB) per kapita dan dihitung menggunakan rata-rata geometrik. 
Pengukuran pembangunan manusia telah berkembang sejak 1990, sejarah perkembangan tersebut dapat kalian temui pada publikasi-publikasi BPS terkait Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang intinya perkembangan pengukuran pembangunan manusia bertujuan agar menemukan formula pengukuran yang tepat dan relevan dengan keadaan sebenarnya, oleh karena itu tahun 2014 UNDP mengeluarkan metodologi terbaru untuk mengukur pembangunan manusia yang lebih relevan dibandingkan metologi sebelumnya yang cenderung mengukur pembangunan manusia hanya pada sektor ekonomi saja. Berikut rumus untuk menghitung IPM :
Nilai IPM berkisar antara 0 sampai dengan 100. Angka IPM memberikan gambaran komprehensif mengenai tingkat pencapaian pembagunan manusia sebagai dampak dari kegiatan pembangunan yang akan dilakukan oleh suatu negara/daerah. Semakin tinggi nilai IPM suatu negara/daerah, menunjukkan pencapaian pembangunan manusianya semakin baik, maka IPM dapat digunakan untuk menilai keberhasilan pembangunan suatu negara. Capaian IPM di suatu wilayah dapat dikelompokkan menjadi empat kategori:
1. Rendah: IPM < 60
2. Sedang: 60 ≤ IPM < 70
3. Tinggi: 70 ≤ IPM < 80
4. Sangat tinggi: IPM ≥ 80
IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan,kesehatan,pendidikan, dan sebagainya. Berikut perkembangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia sejak tahun 2010 hingga 2022 :
Grafik tersebut menunjukkan bahwa IPM Indonesia terus mengalami peningkatan sejak tahun 2010 dengan rata-rata pertumbuhan diatas 0,7 persen, meskipun pada tahun 2020 mengalami perlambatan yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 dimana pertumbuhan IPM hanya sebesar 0,03 persen. Pada tahun 2022 IPM Indonesia meningkat dan mengalami pertumbuhan mencapai 0,86 persen dengan nilai 72,91 menggambarkan bahwa kemampuan penduduk indonesia untuk dapat mengakses hasil pembangunan pemerintah cukup tinggi, di bidang pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya. Terlihat dalam perkembangannya sejak tahun 2010 IPM Indonesia meningkat dari IPM sedang berubah menjadi IPM tinggi di tahun 2016 hingga 2022. 
Manfaat Indeks Pembangunan Manusia
1. Indikator komponen penghitungan IPM dapat dimanfaatkan untuk mengukur capaian pembangunan kualitas hidup manusia. Secara kontekstual, perkembangan IPM menunjukkan perubahan pilihan-pilihan masyarakat untuk menjalani kehidupan yang bernilai.
2. Dalam konteks pengambilan kebijakan, IPM merupakan salah satu indikator target pembangunan dalam pembahasan asumsi makro pemerintah dan DPR. Pemerintah terus mengevaluasi kemajuan Kerangka Ekonomi Makro (KEM) untuk memastikan arah pembangunan berjalan sesuai koridor yang tertuang dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
3. Dalam konteks penganggaran pembangunan, IPM digunakan sebagai salah satu variabel dalam penentuan alokasi Dana Alokasi Umum (DAU).
4. Komponen IPM (HLS, RLS, dan pengeluaran riil per kapita yang disesuaikan) merupakan indikator yang digunakan dalam penghitungan Dana Insentif Daerah (DID).
Perbandingan dengan Negara Lain
Berdasarkan Human Development Reports Tahun 2021 oleh United Nations Development Programme (UNDP) menunjukkan bahwa negara Switzerland memiliki IPM tertinggi dengan nilai 0,961 atau hampir mendekati angka ideal 1 artinya pembangunan manusia di negara switzerland sangat tinggi dan menggambarkan bahwa kemampuan penduduk Switzerland untuk dapat mengakses hasil pembangunan pemerintahnya sangat tinggi, di bidang pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya. Berikut ringkasan peringkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia dibandingkan dengan negara lainnya :
Gambar tersebut menunjukkan bahwa HDI/IPM Indonesia berada di peringkat 114 dari 191 negara, dan masuk kategori pembangunan manusia tinggi, diikuti negara Vietnam di peringkat 115, dan terlihat negara ASEAN yang memiliki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tertinggi yaitu Singapura dengan nilai 0,939 di peringkat 12 dan masuk kategori sangat tinggi dalam pembangunan manusia artinya kemampuan penduduk Singapura untuk dapat mengakses hasil pembangunan pemerintahnya sudah sangat tinggi, di bidang pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.
Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia cukup baik dan cenderung stabil setiap tahunnya, namun tentu masih banyak evaluasi yang harus dijalankan pemerintah agar tercapainya IPM yang ideal atau setidaknya mendekati 100 atau 1 (tergantung perhitungan setiap negara namun tetap dengan metodologi yang sama). Oleh karena itu, diperlukan kolaborasi dari semua pihak agar tercapainya Indonesia maju, harapannya setiap kebijakan pemerintah akan selalu berdasarkan kepentingan rakyat dan dijalankan oleh pihak-pihak yang berpikir tentang kebermanfaatan untuk rakyat. Doa dan harapan selalu terpanjat untuk kemajuan Indonesia.
Terima kasih telah membaca, semoga bermanfaat, jika ada pertanyaan, saran, dan kritik silakan sampaikan di komentarnya yaa, feedback kalian sangat berarti bagi kemajuan blog dan diri saya, sekali lagi terima kasih dan sampai jumpaaa, see you guys...

Referensi : bps.go.id , hdr.undp.org

Resep Sambel Cumi Serta Cara Mengolah Cumi-cumi Agar Tidak Amis

 Resep Sambel Cumi Serta Cara Pengolahan Cumi

Cumi-cumi sering dijadikan lauk bersama nasi hangat yang nikmat namun, seringkali cumi menimbulkan bau amis sehingga menurunkan selera makan, pada resep ini cumi-cumi akan disambal pedas tanpa bau amis dengan pengolahan cumi yang benar, jadi tunggu apalagi !! mari kita masakkkkk.
Cara Mengolah Cumi :
1. Ambil tulang bening cumi dengan cara ditarik langsung atau dipotong dahulu cuminya
2. Cuci bersih cumi
3. Didihkan air yang dicampur 1 sdm garam
3. Masukkan cumi kedalam air mendidih 
4. Masukkan daun jeruk
5. Tutup hingga 2 menit lalu matikan api
6, Cumi siap digoreng tanpa bau amis dan tetap empuk.

Bahan :
1. Cumi (0,5 kg)
2. Garam (0.5 sdt)
3. Miwon (seujung sdt)
Bumbu halus :
2. Cabe Merah (15 buah)
3. Cabe Rawit (10 buah)
4. Tomat (1 buah)
5. Bawang Merah (5 siung)
6. Bawang Putih (3 siung)
Bumbu cemplung :
7. Sere (1 batang)
8. Laos (1 ruas jari)
9. Daun Jeruk (3 lembar)
Cara Memasak :
1. Siapkan bahan lalu Halus kan Bumbu sesuai bagiannya.
2. Goreng cumi yang telah diolah sebelumnya hingga matang bersama daun jeruknya, lalu tiriskan.
3. Tumis Bumbu halus dengan minyak goreng hingga harum
4. Masukkan Garam, Miwon, serta Bumbu cemplung yang tersisa.
5. Masukkan Cumi yang telah digoreng bersama sambal yang telah dibuat, kemudian aduk merata.
6. Sambal cumi siap disajikan dan disantap bersama nasi hangat.

Terima kasih telah membaca, semoga bermanfaat, jika ada pertanyaan, saran, dan kritik silakan tinggalkan komentarnya yaa, jika ingin konten menarik lainnya silakan cari di penelusuran ya, feedback kalian sangat berarti, see you guyss...

Contoh Soal Pendugaan Selang (Interval Estimation) Rata-rata Metode Statistika

Pendugaan Selang Kepercayaan (Confidence Interval Estimation) Rata-rata Metode Statistika

Pendugaan Selang (Interval Estimation) adalah penentuan suatu selang nilai yang dengan peluang yang besar mencakup nilai sebenarnya dari parameter yang diselidiki. Maka, pendugaan selang kepercayaan (Confidence Interval Estimation) rata-rata adalah pendugaan nilai rata-rata suatu populasi berdasarkan sampel yang diketahui, yang dinyatakan dalam suatu interval sehingga diharapkan di dalam interval tersebut mencakup nilai rata-rata populasi yang sebenarnya dan dinyatakan dalam suatu tingkat kepercayaan (confidence level), dihitung dengan rumus :
- Sampel besar dan Varians populasi diketahui maka :
- Sampel besar dan Varians populasi tidak diketahui maka (CLT) :
- Sampel kecil dan Varians populasi tidak diketahui maka :
DIMANA ASUMSI POPULASI BERDISTRIBUSI NORMAL HARUS TERPENUHI, JIKA POPULASI TIDAK BERDISTRIBUSI NORMAL MAKA GUNAKAN STATISTIK NONPARAMETRIK.
Contoh : Didalam suatu penelitian terdapat populasi 14 cup beras yang ingin dihitung berapa rata-rata jumlah beras yang ada disetiap cup beras tersebut. 
Peneliti memilih 5 sampel dari 14 populasi, yang diharapkan sampel tersebut dapat mewakili populasi, maka dengan menggunakan metode penarikan sampel tertentu didapatkan cup beras yang menjadi sampel adalah sebagai berikut :
Setiap sampel tersebut dihitung jumlah beras yang ada didalam cup tersebut, maka didapat data sebagai berikut :

Sampel

Jumlah Beras (Butir)

3

640

6

690

9

595

10

558

13

658

Maka kita dapat menghitung Pendugaan selang rata-rata beras di setiap cup dengan tingkat kepercayaan 90% berdasarkan data tersebut. Sebelum menghitung pendugaan selang rata-rata, kita harus mengidentifikasi soal terlebih dahulu :
- Asumsi populasi berdistribusi normal
- Sampel kecil
- Varians populasi tidak diketahui
Maka rumus pendugaan selang rata-rata yang digunakan adalah :
Keterangan :
Berdasarkan data diatas maka untuk menghitung pendugaan selang rata-rata diperlukan beberapa statistik sederhana sesuai rumus diatas, maka dapat diketahui sebagai berikut :
Jawab :
The confident Interval is :
Interpretasi : Dapat diyakini 90% bahwa rata-rata jumlah beras setiap cup yang diamati dari 5 sampel cup beras adalah di antara 578,48 butir sampai dengan 677,92 butir.

Terima kasih telah membaca, semoga bermanfaat dan mudah dipahami, jika ada pertanyaan, saran, dan kritik silakan tinggalkan komentarnya yaa, see youuu...

Satu, dua ular berbisa
Kalian semua luar biasa

Gambar-gambar Gratis

 Gambar-gambar gratis by Lisma Dinayanti

1. Gambar Pemrograman/coding/sublime/pascal
Pemrograman,coding,sublime,pascal
Pemrograman/coding/sublime/pascal


2. Gambar Belajar/buku/matematika/notebook
Belajar/buku/matematika/notebook
Belajar/buku/matematika/notebook